JAKARTA, banuapost.co.id – Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin memaparkan berbagai program unggulan mengenai transportasi dan perkotaan di hadapan Tim Penilai dari unsur kementerian, kepolisian, akademisi, dan pengamat transportasi. Presentasi ini berlangsung di Hotel Grand Mercure, Kemayoran Jakarta, Selasa (25/6).
Kegiatan tersebut dipresentasikan langsung Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina, didampingi Kepala Dinas Perhubungan, Slamet Begjo, Kepala Dinas PUPR, Suri Sudarmadiyah, Kepala Bappeda Litbang, Ahmad Syauqi, serta Kasatlantas Polresta Banjarmasin, Edwin Widya D. Putra.
Presentasi ini merupakan bagian dari tahapan kegiatan Pemberian Penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) yang diselenggarakan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Direktorat Jenderal Perhubungan Darat.
Dalam paparannya, Ibnu Sina menjelaskan berbagai hal berkaitan dengan lalu lintas, angkutan jalan, sarana-prasarana, serta inovasi dan program unggulan yang tengah dijalankan Pemko Banjarmasin. Salah satu inovasi yang dipaparkan adalah transportasi angkutan sungai yang terintegrasi dengan angkutan darat.
“Alhamdulillah, dewan juri mengapresiasi kita sebagai Kota Sungai dengan integrasi antarmoda yang menjadi perhatian mereka. Mereka sangat tertarik dengan integrasi ini sehingga kami akan lebih menonjolkan angkutan sungai agar lebih terintegrasi dan dimanfaatkan,” katanya usai kegiatan.
Ia juga menambahkan, penilaian WTN ini merupakan kesempatan bergengsi untuk menunjukkan kinerja transportasi kota. Menurutnya, sungai-sungai di Banjarmasin adalah karunia Tuhan yang harus dimanfaatkan secara maksimal.
“Banjarmasin tidak perlu bermimpi membangun MRT, cukup bangun sungainya saja. Angkutan sungai sangat luar biasa, contohnya di Korea dan negara-negara lain. Sejak 2018, kita sudah mencoba memperbaiki dan melakukan studi terkait angkutan sungai yang terintegrasi dengan angkutan darat,” ungkap Ibnu.
“Tahun ini, kita mulai dengan dua unit kapal untuk wisata dan angkutan umum. Semoga bisa meraih prestasi terbaik dan memenangkan WTN tahun 2024. Mohon doa semuanya,” tandas Wali Kota Banjarmasin.
Adapun Tim Penguji yang hadir antara lain Rudi Irawan dari Kemenhub, Dedy Gunawan dari Kementerian PUPR, Dr. Ucup Hidayat dari Kemendagri, Kombes. Pol. Karsiman dari Korlantas, serta pakar transportasi Prof. Dr. Elly Adriani Sinaga. (ril/foto: ist)