PELAIHARI, Banuapost.co.id- Galian pipa PDAM yang berada di kawasan Asam-Asam Kampung, Kecamatan Jorong, ikut terendam banjir yang menggenangi jalan lingkungan dan pekarangan rumah. Bahkan , sudah ada beberapa warga yang terperosok.
Kawasan pemukiman di Asam-Asam Kampung, Desa Asam-Asam, Kecamatan Jorong. yang merupakan kawasan rawan banjir, pada Kamis (29/8) kembali mendapatkan luap Sungai Asam-Asam.
Sampai Jumat (30/8) pagi. ketinggian air di sungai Asam-Asam mencapai 280 senti meter, ketinggian air sungai seperti ini sudah menggenangi beberapa titik ruas jalan dan pekarangan warga di Asam-Asam Kampung.
Meski air belum memasuki rumah warga, namun genangan air di beberapa titik ruas jalan lingkungan itu cukup menghawatirkan warga, mengingat saat ini PDAM sedang memasang instalasi air bersih di kawasan itu.
Menurut informasi warga yang dekat dengan posisi genagan dan adanya bekas galian PDAM itu sudah beberapa warga yang terperosok dan mengalami luka lecet di kaki. Sebagian warga memasang tanda di atas bekas galian agar warga tidak terperosok lagi.
Fendi, Kepala Dusun 2, Desa Asam-Asam. membenarkan adanya warga yang terperosok di bekas galian PDAM itu, karena tidak terlihat saat air sungai meluap menggenangi jalan.
“Sudah ada laporan warga yang terperosok di bekas galian itu, bahkan ada yang mengalami lecet,” kata Fendi melalui pesan whatsapp, Jumat (30/08).
Menurut Fendi, saat ini galian yang tertutup genangan ada di depan toko di RT 6 dan di dekat perbatasan RT 6 dan RT 7.
“Kepada warga yang melintas di kawasan itu untuk hati-hati,” kata Fendi.
Warga Asam-Asam Kampung ketinggian air tidak bertambah lagi, karena baru pada awal Agustus lalu rumah mereka terendam luapan Sungai Asam-Asam. Bulan Juni 2024 kawasan ini juga terendam banjir. (zkl/foto: Ist)