BATI BATI. Banuapost.co.id- PMI Tanah Laut menggelar kegiatan Psikososial Support Service (PSS) atau Trauma Healing untuk menghibur anak-anak korban banjir yang sedang mengungsi di Pondok Pesantren Ubudiyah, Desa Banua Raya, Kecamatan Bati-Bati, Senin (27/1).
Tidak hanya sekedar menghibur anak-anak korban banjir, relawan PMI Tanah Laut juga berfokus pada program edukasi, karena sudah sepekan anak-anak berada di pengungsian dan meninggalkan bangku sekolah.
Ketua PMI Tanah Laut, Syahrian Nurdin, juga turut berhadir untuk meninjau pengungsian korban banjir, sekaligus memberikan bantuan berupa cleaning kit dan kebutuhan di pengungsian.
“Informasi yang kami terima, mereka di pengungsian sudah cukup lama, di atas satu minggu. Mereka dalam kondisi psikologis (kurang baik), bagaimana pun di pengungsian ada rasa tertekan. Kami dari PMI Tanah Laut melakukan kegiatan layanan dukungan psikososial yang sifatnya hiburan, lalu mengingatkan mereka dengan edukasi atau pendidikan yang terpaksa mereka tinggalkan selama beberapa hari,” tutur Syahrian Nurdin.
“Harapannya, kita bisa membangun lagi semangat anak-anak kita yang jumlahnya cukup banyak, sekitar 40 orang lebih, agar mereka tetap dalam suasana hati yang gembira walaupun mereka berada di dalam sebuah ruang pengungsian yang tentu sangat terbatas pergerakan mereka. Kita juga berharap kondisi banjir dapat segera berakhir sehingga seluruh masyarakat dapat kembali ke rumah mereka masing-masing,” tambah Ketua PMI Tanah Laut tersebut.
Pengelola pengungsian Ponpes Ubudiyah, Muhammad Habibi, mengapresiasi langkah PMI Tanah Laut dalam menggelar kegiatan PSS. Menurutnya, kegiatan seperti ini cukup penting lantaran para orangtua belum bisa sepenuhnya mendampingi anak-anak di tengah situasi banjir.
“Kawan-kawan PMI di sini mengadakan trauma healing atau menghibur anak-anak yang ada di pengungsian, yang mana mereka sudah satu minggu di sini, sejak rumah mereka kebanjiran. Alhamdulillah ada pihak yang mau datang dan menghibur mereka, karena memang di sini mereka tidak ada fasilitas untuk bermain. Kita punya halaman yang luas tapi tidak ada yang memfasilitasi mereka untuk bermain,” ucap Muhammad Habibi.
Sejak 23 Januari 2023 PMI Tanah Laut juga mensupport layanan dapur umum di halaman Kantor Kecamatan Bati-Bati, serta membuka layanan kesehatan.(zkl/foto: ist)