PELAIHARI, Banuapost.co.id– Warga Desa Gunung Raja, Kecamatan Tambang Ulang, Kabupaten Tanah Laut (Tala), geger dengan ditemukannya jasad wanita tanpa busana yang dikubur dikawasan perkebunan. Pembongkaran kuburan wanita itu dilakukan pada Selasa (28/01) dini hari.
Penemuan jasad perempuan tanpa busana yang kemudian diketahui bernama Masliana itu terungkap berawal dari laporan warga kepada Kepala Desa Gunung Raja, Samsiar pada Senin (27/01) pagi. Setelah memastikan kebenaran informasi tersebut, Kades kemudian berkordinasi dengan petugas Polsek Tambang Ulang.
Menurut Samsiar pada pagi hari ia masih sibuk mengatur dapur umum untuk korban banjir di Tala, dan baru pada sore hari menindak-lanjuti laporan tersebut.
“Pada pagi hari sebenarnya saya sudah mendapatkan laporan dari seorang warga, namun baru sore hari menelusuri laporan tersebut, sampai akhirnya berkordinasi dengan petugas dari Polsek Tambang Ulang.

Samsiar mengaku sampai pagi hari masih belum mengetahui apa motif pembunuhan yang mayatnya dikubur di kawasan perkebunan di RT -02 Dusun 02, Desa Gunung Raja.
“Kami tadi malam hanya mendampingi petugas melakukan pembongkaran gundukan yang ternyata berisi jasad wanita tanpa busana itu,” kata Samsiar saat dikonfirmasi Selasa (28/01) siang.
Sementara, Kapolres Tala, AKBP Muhammad Junaeddy Johnny, saat dikonfirmasi melalui Kepala Seksi Humas Polres Tala, AKP Hari Setiawan, membenarkan adanya penemuan jasad wanita tanpa busana yang terkubur di kawasan Desa Gunung Raja.
Menurut Kasi Humas Polres Tala, korban atas nama Maslina yang tinggal di rumah sewa di kawasan Jalan Abdul Kadir RT 05 RW 02 Desa Padang, Kecamatan Bati-Bati.
Kasi Humas juga mengatakan saat ini petugas sudah mengamankan ==MA== suami korban, lelaki yang diduga pelaku itu saat ini masih menjalani pemeriksaan di Mapolres Tala. Sementara jasad Masliana di evakuasi ke kamar jenazaqh RSUD Hadji Boejasin Pelaihari.
Pembongkaran kuburan wanita tanpa busana itu melibarkan Kapolsek Tambang Ulang, Iptu Agusto Ferdinand Colunga, petugas pos Ramil Tambang Ulang, Sersan Dua Mua’arifin, Kades Gunung Raja, petugas Inafis Polres Tala dan warga setempat. (zkl/foto: Ist)