BARABAI, banuapost.co.id– Jembatan darurat yang menghubungkan Desa Timan dan Desa Patikalaian, Kecamatan Hantakan, HST, putus akibat diterjang arus sungai, Ahad (7/11) sore.
Kondisi ini tak urung membuat anggota Koramil 1002-07/Batu Benawa, Polsek Hantakan dan anggota BPBD HST bersama warga, gotong royong memperbaikinya, Senin (8/11).
“Secara otomatis akses ke kedua desa terputus. Karena itu agar kembali normal, perbaikan dilakukan,” jelas Danramil 1002-07/Batu Benawa, Kapten Inf Andi Tiro.
Menurut Andi, sudah berulang kali jembatan ini putus akibat diterjang arus sungai yang meluap akibat turunnya hujan dengan itensitas tinggi di Pegunungan Meratus.
Padahal, jembatan baru dalam proses pembangunan, berupa pemasangan pondasi utama yang dikerjakan pemerintah daerah.
:Jarena itu dengan gotong royong, kita berharap jembatan darurat dapat segera rampung. Sehingga warga, baik Desa Timan ataupun Desa Patikalain, dapat beraktivitas kembali dengan normal,” katanya. (ril/foto: pendim)