PELAIHARI, Banuapost.co.id- Tim Sepakbola Tanah Laut (Tala) mempertahankan peluang untuk kembali memboyong medali emas di Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) 2024 Kalimantan Selatan (Kalsel) setelah di semifinal berhasil menyingkirkan Kodya Banjarmasin dengan skor 4-1 melalui adu penalti di Stadion 2 Desember Kandangan, Sabtu (18/5).
Kedua kesebelasan yang sama-sama difavoritkan sebagai juara bermain imbang 1-1 dalam waktu normal, dengan kemenangan ini Hendra Fadilah dan kawan-kawan di partai final akan berhadapan dengan Tim Hulu Sungai Utara (HSU) yang pada pertandingan lainnya mengalahkan Hulu Sungai Tengah (HST) 1-0.
Sukses tim sepakbola melaju ke babak final, selain mempertahankan gelar juara yang diraihnya pada Popda 2022, sekaligus membuka peluang Tala menambah koleksi medali emas.
Sampai Sabtu (18/5) Kodya Banjarmasin sepertinya tidak terbendung untuk mempertahankan posisinya seperti Popda 2022 lalu. Kodya Banjarmasin sudah mengumpulkan 19 medali emas 6 perak dan 12 perunggu. Tinggal satu emas lagi mereka mampu menyamai perolehan medali Popda 2022.
Sedang Tala saat ini masih bertengger di peringkat ke-3 dengan koleksi 7 emas 7 perak dan 9 perunggu, perolehan medali kontingen Bumi Tuntung Pandang ini lebih baik dibandingkan Popda 2022 yang mengantongi 6 emas 5 perak dan 11 perunggu.
Tala masih berada di bawah Kota Banjarbaru yang sampai hari ini sudah mengoleksi 11 emas 6 perak dan 12 perunggu.
Sementara, Kabupaten Barito Kuala (Batola) dan Kabupaten Kotabaru, sampai saat ini menjadi tim yang belum berhasil meraih medali emas. Batola mengoleksi 4 perak dan 5 perunggu, sedang Kotabaru, 2 perak 2 perunggu.
Kodya Banjarmasin menjadikan cabor pencak silat sebagai salah satu lumbung medali. Dari olahraga tradisional itu, Kodya Banjarmasin menghasilkan 11 emas 2 Perak dan 4 perunggu. Disusul cabor tinju dengan 4 emas 4 perak dan 6 perunggu. (zkl/foto: dispora)
