PELAIHARI, banuapost.co.id – Musibah merenggut korban jiwa di Jalan Raya, Kabupaten Tanah Laut kembali terjadi menyusul tewasnya Anton, pengendara motor MX King tanpa nomor polisi di ruas Jalan Haji Mistar Cokrokusumo, Desa Bentok Kampung RT 01 RW 02, Kecamatan Bati-Bati.
Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (22/9) pukul 22.00 wita akibat kendaraan yang dikendarai Anton menghantam bak belakang truk yang sedang parkir di bahu jalan.
Anton yang berboncengan dengan Hadiansyah meluncur dari arah Banjarbaru, di lokasi kejadian ada sebuah truk terparkir, saat ingin melewati truk tersebut, dari arah berlawanan tiba-tiba sebuah truk melintas.
Diduga akibat pandangan matanya terganggu cahaya lampu truk yang tak diketahui identitasnya, Anton tidak dapat melihat dengan baik dan motornya menghantam bagian belakang truk yang dikemudikan Asep Cucu, warga Desa Ketapang, Kecamatan Bajuin.
Anton menderita luka parah di kepala dan sempat dilarikan ke RS Syifa Medika Banjarbaru, namun nyawanya tak tertolong dan menghembuskan nafas di rumah sakit.
Sedangkan Hadiansyah yang membonceng juga menderita luka pada bagian wajah. Warga Kompleks Balindo, Kecamatan Alalak itu sempat tak sadarkan diri saat dibawa ke rumat sakit.
Kasatlantas Polres Tala, Iptu Elfike Reputri membenarkan adanya musibah lalu lintas yang dialami dua pengendara motor yang menabrak bagian belakang truk ringan. Menurut kasatlantas, kasus ini sudah ditangani anggotanya.
Kecelakaan lalu lintas merenggut korban jiwa ini merupakan yang kedua dalam dua hari terakhir, sebelumnya kakak beradik warga Angsau, Pelaihari tewas akibat motor yang mereka kendarai bertabrakan dengan trailer di Desa Sungai Jelai, Kecamatan Tambang Ulang, Sabtu (21/9). (zkl/foto: ist)