PELAIHARI, Banuapost.co.id- Pejabat Bupati Tala, H Syamsir Rahman, bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Tala ziarah ke makam para tokoh pendiri Kabupaten Tala yang berada di Kecamatan Pelaihari dan Bajuin, Selasa (3/12).
Ziarah Pj Bupati yang juga diikuti para Kepala Dinas dilingkup Sekretariat Daerah (Setda) Tala itu merupakan bagian dari rangkaian menyambut Hari Jadi Kabupaten Tala ke-59 yang jatuh pada 2 Desember.
Mnurut Syamsir, ziarah ini telah menjadi tradisi tahunan yang rutin dilaksanakan sebagai bentuk penghargaan atas jasa besar para tokoh yang mendirikan Kabupaten Tala.
“Kami bersama Forkopimda Tala, difasilitasi oleh Dinas Sosial Kabupaten Tala, melaksanakan ziarah ke makam para tokoh pendiri Kabupaten Tala. Tradisi ini telah menjadi kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahun sebagai bentuk penghormatan atas jasa besar mereka,” terang Pj Bupati.
Menurut Pj Bupati, berkat perjuangan dan pengorbanan tanpa pamrih dari para pendiri, Kabupaten Tala bisa berdiri tegak hingga kini, memungkinkan kita untuk terus membangun Tala demi masa depan yang lebih baik.
Ia juga menekankan pentingnya mengingat perjuangan para pendiri yang tanpa pamrih membangun Tala. Menurutnya, meski daerah ini kaya akan sumber daya alam, seperti pertambangan dan perkebunan, para tokoh pendiri tidak pernah meminta imbalan. Dan mereka berjuang dengan tulus agar Tala menjadi daerah yang maju dan sejahtera.
“Para pendiri dengan tulus berjuang demi terwujudnya Kabupaten Tala. Kini, di usia ke-59 tahun Kabupaten Tala, kita harus mengingat bahwa tanpa perjuangan mereka, mungkin kita tidak akan berada di sini seperti sekarang,” tambahnya.
Sebagai bentuk penghormatannya, Syamsir Rahman menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Tala untuk memperhatikan kesejahteraan ahli waris dan keturunan para pendiri. Selain itu, ia mengapresiasi Dinas Sosial yang terus berupaya mencari dan mendata tokoh pendiri yang belum teridentifikasi agar tercatat dalam sejarah Tala secara lengkap.
“Jangan sampai ahli waris para pendiri hidup dalam kekurangan, karena berkat jasa leluhur merekalah kita dapat menikmati hasil pembangunan hari ini. Tradisi ziarah ini insyaallah akan terus dilanjutkan, meskipun nantinya ada pergantian kepemimpinan,” imbuhnya.
“Tidak semua daerah memiliki tradisi seperti ini, dan ini menjadi nilai tambah yang luar biasa untuk Kabupaten Tala,” tutupnya.
Kegiatan yang diprakarsai oleh Dinas Sosial Tala ini melibatkan kunjungan ke tujuh lokasi makam, yakni Telaga Daim, Karang Jawa, Panca Kusuma, Habaib Pusara, Muslimin Pelaihari, Kunyit, dan Sarang Halang. (zkl/foto: diskominfo)