PELAIHARI, banuapost.co.id– Sempat dilaporkan tenggelam sejak Kamis (23/6) malam, Kapal LCT Anugerah Indasah akhirnya ditemukan Tim SAR gabungan, Sabtu (25/6). Namun dalam posisi bagian bawah kapal muncul ke permukaan di perairan laut Tanjung Selatan. Sementara 6 ABK-nya, masih belum diketahui nasibnya.
Tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas Banjarmasin, Ditpolair Polda Kalsel, Satpoair Polres Tala, BPBD Tala, Pos Lanal Batakan dan PMI serta PSC 119 Tala, berangkat dari Pantai Batakan Baru Sabtu (25/6) sekitar pukul 07:00 Wita.
Setelah sekitar 1 jam 30 menuju lokasi sasaran, Tim SAR melihat adanya benda terapung, diduga kapal LCT Anugerah Indasah dalam posisi terbalik. LCT ditemukan pada kordinat -4.184145, +114.658525.
Tim SAR gabungan juga berhasil menemukan sebuah lifecrab atau perahu penyelamat yang terapung di perairan Tanjung Selatan.
Saat ini tim SAR gabungan dalam perjalanan kembali ke Pantai Batakan Baru untuk berkordinasi dengan tim yang ini stanby.
Suwarto, Koordinator Lapangan pencarian LCT Anugerah Indasah dan ABK yang hilang, membenarkan Tim SAR Gabungan yang melakukan penyisiran di sekitar Tanjung Selatan, menemukan LCT Anugerah Indasah dalam posisi terbalik.
“Posisi kapal sudah kita temukan, namun ABK masih belum diketahui nasibnya,” kata Suwarto saat dikonfirmasi
“Selain menemukan posisi LCT tim juga menemukan lifecrab tidak jauh dari posisi LCT terbalik,” lanjutnya.
Menurut Suwarto, saat ini tim SAR gabungan sudah kembali ke Pantai Batakan Baru. Selanjutnya akan melakukan koordinasi untuk giat berikutnya.
LCT Augerah Indasah dilaporkan tenggalam pada Kamis (23/6) malam sekitar pukul 20:00 Wita. Kapal dengan 11 ABK itu, berangkat dari Banjarmasin menuju Samarinda Kaltim.
Kapal tenggelam di sekitar perairan Sanipah, Desa Kandangan Lama, Kecamatan Panyipatan. 5 ABK ditemukan selamat, sementara 6 masih dalam pencarian. (zkl/foto: zul yunus)