SLEMAN, banuapost.co.id– Timnas Indonesia kali ini diuji Vietnam dalam pertandingan pamungkas Grup A Piala AFF U-16 2022 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, DI Yogyakarta, Sabtu (6/8) malam. Pertandingan disiarkan langsung televisi Indosiar mulai pukul 20:00 WIB.
Bagi kedua tim, laga ini penting untuk perebutan posisi juara Grup A, sekaligus sebagai peraih tiket ke semifinal.
Di klasemen sementara Grup A, Garuda Muda, julukan Timnas Indonesia, ada di posisi pertama meski The Golden Star Warriors –Prajurit Bintang Emas– juga sama mengumpulkan enam poin dari dua hasil laga. Namun Indonesia unggul selisih gol.
Skuad Garuda untuk sementara memiliki selisih gol +11 setelah mengalahkan Filipina 2-0 dan menghancurkan Singapura 9-0. Di sisi lain, Vietnam punya selisih gol +9 hasil dari kemenangan 5-1 atas Singapura dan 5-0 saat jumpa Filipina.
Begitupun sepanjang Piala AFF kelompok umur ini, Indonesia dan Vietnam sudah berhadapan sebanyak tiga kali. Hasilnya sekali menyandang kekalahan dan dua kali kemenangan.
Pertemuan pertama Indonesia dengan Vietnam terjadi pada 2010. Saat itu, Indonesia tumbang 0-1. Sementara dalam dua pertandingan setelahnya, Indonesia selalu menang. 4-2 pada 2018 dan 2-0 di 2019.
Meski cuma membutuhkan hasil imbang untuk mengunci tiket ke semifinal, pelatih Timnas U-16, Bima Sakti, tetap menargetkan kemenangan.
“Kami belajar untuk mengedukasi pemain untuk tetap respek dengan tim siapa saja. Tetap fight, kami ingin menang melawan Vietnam,” kata Bima Sakti.
Pernyataan pelatih Bima Sakti ini setidaknya jadi gambaran, skuadnya tidak akan bermain aman di laga. Kemenangan bakal tetap jadi target utama!
Meski demikian, Bima Sakti juga mewanti-wanti anak asuhnya untuk tidak terprovokasi. Tetapi bermain dengan kepala dingin. Jangan sampai mendapatkan kartu karena pelanggaran yang tak perlu.
Menghadapi Vietnam, Bima mengindikasikan adanya rotasi pemain. Karena sangat yakin anak asuhannya punya kemampuan yang merata.
“Kemarin, ada beberapa pemain yang diistirahatkan saat berjumpa Singapura supaya mereka lebih fresh saat melawan Vietnam,” terang Bima.
“Jadi semua punya kesempatan. Atmosfer itu akhirnya terbawa dalam setiap latihan. Sehingga mereka selalu fight untuk menunjukkan siapa yang lebih siap dalam menghadapi satu pertandingan,” lanjutnya.
Sementara di kubu Vietnam, tentu tidak akan menyerah begitu saja. Karena selama ini dari berbagai kelompok umur, The Golden Star Warriors selalu merepotkan Indonesia.
Perkiraan pemain, Indonesia: Andrika Fathir Rachman; Muhammad Ridho Al Ikhsan, M Iqbal Gwijangge, Rizdjar Nurviat Subagja, Mohamad Andre Pangestu, Azzaky Esa Erlangga; Mokh Hanif Ramadhan, Muhammad Kafiatur Rizky, M Riski Afrisal; M Nabil Asyura, Arkhan Kaka Putra.
Vietnam: Pham Dinh Hai; Le Nguyen Quoc Kien, Khuc Trung Hieu, Nguyen Luong Tuan Khai; Nguyen Cong Phuong, Nguyen Xuan Toan, Le Dinh Long Vu, Le Van Thuan; Huynh Van Danh, Phan Than Duc Thien. (yb/ilust: bola.com)