PELAIHARI, Banuapost.co.id– Persetala Tanah Laut akhirnya tersingkir di babak 80 Besar kompetisi Liga 3 Putaran Nasional setelah pada pertandingan terakhir dihancurkan tuan rumah 1-4 di Stadion R Soedarsono, Bangil, Pasuruan, Jawa Timur, Rabu (8/5).
Pada pertandingan lainnya, Grup N, PS Belitung Timur, Bangka Belitung berhasil menuntaskan pertandingan terakhirnya melawan Persimuba Musi Banyuasin dengan kemenangan telak 4-1.
Dengan dua hasil pertandingan tersebut tuan rumah Persekabpas Pasuruan dan PS Belitung Timur melaju ke Babak 32 Besar. Persekabpas mengantongi poin 12 dari 4 kali menang, PS Beltim mengantongi nilai 9 dari 3 kali menang dan 1 kali kalah.
Persetala bertahan di peringkat ketiga dengan 4 poin dari satu kali menang satu kali seri dan dua kali kalah. Dibawah Persetala ada Mangiwang FC asal Sulsel dan Persimuba Banyuasin sebagai juru kunci.
Bertandingan dengan peluang tipis untuk lolos ke babak 32 Besar, Persetala sudah kebobolan di menit ke-24 melalui Edi Gunawan yang berhasil lepas dari pengawalan pemain belakang Persetala. Pemain bernomor punggung 19 ini dengan mudah menempatkan bola ke sudut kanan gawang Persetala, Cahyadi Rahmad Anggara.
Gol ini merupakan satu-satunya gol yang dihasilkan di babak pertama, meski kedua kesebelasan sama-sama berupaya mencetak gol ke gawang lawannya.
Memasuki babak kedua, Persetala berhasil menyamakan kedudukan di menit ke-51 melalui gol yang dicetak Frity Arman. Pemain bernomor punggung 10 itu berhasil memanfaatkan umpan panjang pemain belakang di sektor kanan pertahanan Persekabpas. Tendangan menyusur tanah Frity Arman gagal diamankan kiper.
Namun di menit ke-61 pemain belakang Persetala menyentuh bola saat terjadi kemelut di dalam kotak penalti. Edi Gunawan yang menjadi algojo nyaris gagal membuahkan gol, namun ia berhasil menguasai bola yang dihalau kiper Persetala.
Empat menit berselang gawang Persetala kembali bergetar, kali ini melewati kaki Andika Ramadan yang dengan mudah menerima umpan dari rekan-rekannya tanpa ada pengawalan pemain Persetala di sektor kanan. Tendangan kerasnya meluncur ke tiang jauh.
Tertinggal 3-1 Persetala masih terus berupaya bangkit dan menekan pertahanan lawan, namun tim asuhan Subangkit itu berhasil meredam serangan Persetala.
Menit ke-79 Edi Gunawan kembali mencatatkan namanya di papan skor, hattrik pemain bernomor punggung 19 itu tercipta setelah ia berhasil melepaskan diri dari dua pemain Persetala dan dengan mudah menaklukkan Cahyadi Rahmad Anggara.
Gol tersebut sekaligus gol terakhir yang tercipta, sampai peluit panjang ditiup wasit.
Dengan tersingkirnya Persetala berarti tidak satu pun wakil Kalsel yang lolos ke babak 32 Besar. PS Kabupaten Tapin menduduki posisi juru kunci di grup B dengan poin 0 atau menelan empat kekalahan.
Sedang wakil Kalsel lainnya, Talenta Banua asal Martapura. juga berada di dasar klasemen grup P dengan poin 3 dari satu kali menang 3 kali kalah. (zkl/foto: ist)