Tak ada ‘pesta’ sebagaimana layaknya pejabat atau para sultan di negeri ini, temasuk kehebohan keluarga. Selain rakyatnya yang memberikan ucapan. Itupun di media sosial dengan tagar: #HBDJokowi60.
Ya, seperti itulah Presiden Indonesia, Jokowi. Hari ini, Senin (21/6), pemilik nama lengkap Joko Widodo itu, genap beusia 60 tahun. Tak terdengar gembar gembornya, termasuk di lingkungan istana sekalipun.
Unik memang dengan Presiden RI ke-7 yang setiap hari selalu tampil berkemeja putih dengan tangan bajunya digulung hingga siku, jika tak ada acara kenegaraan.
Saat berulang tahun ke-58, Jokowi sempat mendapatkan kejutan dari sejumlah wartawan di salah satu restoran di kawasan Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang. Namun tak meniup lilin.
“Saya itu tidak pernah merayakan ulang tahun. Jadi jangan ada yang mengulangtahuni,” kata Jokowi tersenyum.
Masih dengan senyum menghias bibir, Jokowi hanya mengibaskan telapak tangan kanannya ke arah susunan lilin kecil. Api di lilin pun padam. Para wartawan dan tamu lain di restoran, menyambutnya dengan bertepuk tangan. Tanpa ada nyanyian: Selamat Ulang Tahun, sebagaimana lazimnya.
Mengutip dari laman resmi Presiden RI dan Perpusnas serta detik.com, Joko Widodo lahir di Surakarta, Jawa Tengah, 21 Juni 1961, dari pasangan Noto Mihardjo dan Sudjatmi.
Bermula dari Asmindo
Jokowi syarat dengan pengalaman hidup. Kerap harus berpindah rumah. Bahkan menumpang di kediaman saudaranya.
Menyandang gelar S Hut Fakultas Kehutanan UGM, Jokowi sempat bekerja di sebuah perusahaan BUMN di Provinsi Aceh, berada di tengah hutan pula dengan istrinya, Iriana, yang dinikahi di Solo, 1986.
Sempat dua tahun di BUMN itu, 1988, Jokowi kembali ke Solo. Dia kemudian membantu pekerjaan di pabrik pamannya dan memutuskan memulai usaha mebel sendiri.
Pasangan ini memiliki tiga orang anak, yaitu Gibran Rakabuming Raka, Kahiyang Ayu, dan Kaesang Pangarep. Dikaruniai tiga cucu, Jan Ethes Sri Narendra, Sedah Mirah dan La Lembah Manah.
Sukses dalam bisnis, mengantarkannya terlibat dalam organisasi pengusaha mebel nasional cabang Solo, Asosiasi Pengusaha Mebel Indonesia (Asmindo). Jokowi terpilih menjadi ketua.
Dari Asmindo inilah, awal karir politik Jokowi. Dua tahun menjabat, muncul ide dari rekan pengurus yang mencalonkannya dalam Pemilukada Solo 2005. Meski sempat menolak, akhirnya Jokowi maju bersama FX Hadi Rudyatmo. Terpilih menjadi Walikota Solo periode 2005-2010.
Sejumlah prestasi yang ditorehkan Jokowi, membuatnya kembali terpilih dalam Pemilukada 2010–2017. Jokowi bahkan meraih penghargaan sebagai wali kota terbaik ketiga di dunia versi Yayasan Wali Kota se-Dunia (The City Mayors Foundation) pada 2013.
Jokowi juga berhasil membentuk citra kota Solo sebagai kota seni budaya dan gencar mengampanyekan antikorupsi, hingga mendapatkan simpati masyarakat. Untuk membutikan sikap antikorupsi itu, Jokowi memutuskan menolak mengambil gaji selama menjabat sebagai wali kota.
Sosoknya kembali jadi sorotan nasional usai mengganti mobil dinasnya dengan mobil Esemka. Karya para pelajar di Surakarta. Dari situlah nama Jokowi kian dikenal.
Dalam bursa Pemilukada DKI Jakarta 2012, Joko Widodo diusung mendampingi Basuki Tjahaja Purnama oleh PDI-P dan Partai Gerindra. Berhasil menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta pada 15 Oktober 2012.
Dua tahun menjabat sebagai gubernur, Jokowi kembali diusung dalam bursa Capres 2014. Ia dipasangkan dengan senior Golkar, Jusuf Kalla. Menang melawan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Di Pilpres 2019, Jokowi yang didampingi Ma’rut Amin, kembali menang atas Prabowo yang berpasangan dengan Sandiaga Uno. Selamat Ulang Tahun Presiden RI, Ir H Joko Widodo, semoga selalu sehat. (yebe/foto: dok)